PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Sulawesi Barat

Kementerian Pertanian Republik Indonesia

PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Sulawesi Barat

Dialog Interaktif Kiprah Desa di RRI Mamuju dengan Tema Teknologi Pembuatan Pestisida Nabati dari Buah Maja




Dialog Interaktif Kiprah Desa di RRI Mamuju dengan Tema Teknologi Pembuatan Pestisida Nabati dari Buah Maja

 

 
Mamuju, 20 Agustus 2023. Dalam upaya mendukung kegiatan diseminasi hasil standardisasi instrument pertanian melalui media elektronik, salah satu penyuluh pertanian BSIP Sulawesi Barat Sarpina, STP.,M.Si melaksankan siaran radio pada frekuensi 96 FM secara ON AIR di RRI Mamuju dalam acarah Dialog Interaktif Kiprah Desa dengan tema Teknologi Pembuatan Pestisida Nabati Dari Buah Maja.
 
Siaran Radio merupakan salah satu metode penyuluhan pertanian yang dilakukan oleh Penyuluh Pertanian untuk menyebarkan informasi dan teknologi pertanian secara cepat dan langsung kepada sasaran / khalayak luas. Media Radio memiliki kekuatan langsung yang tidak mengenal jarak dan rintangan, memiliki daya tarik sendiri seperti kekuatan suara serta lebih flexible (siaran radio dapat dinikmati sambil melakukan aktivitas lain) dan partisipatif. 
 
Pada pemaparan materi disampaikan bahwa Pestisida nabati adalah pestisida yang bahan aktifnya berasal dari tanaman atau tumbuhan, hewan, bahan organik lainnya yang memiliki khasiat mengendalikan serangan hama pada tanaman. 
 
Pestisida nabati dari buah maja merupakan salah satu solusi ramah lingkungan dalam rangka menekan dampak negatif akibat penggunaan pestisida non hayati yang berlebihan. Baunya yang menyengat dan rasa yang pahit mampu mengusir hama khususnya hama penggerek buah kakao.
 
Selain itu akan menggangu fungsi pencernaan dari serangga apabila termakan. Untuk hasil yang maksimal, pengendalian hama penggerek buah kakao sebaiknya dilaksanakan secara terpadu, yaitu dengan memperhatikan dosis, waktu aplikasi, stadia dari serangga atau sebelum hama datang menyerang tanaman, dan disertai dengan teknik budidaya anjuran lainnya sehingga pengendalian yang dilakukan tidak mencemari lingkungan.