PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Sulawesi Barat

Kementerian Pertanian Republik Indonesia

PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Sulawesi Barat

Monitoring dan Pengecekan Ketersediaan Benih Padi Di UPBS BSIP Sulbar




Mamuju, 5 September 2023 - UPBS BSIP Sulawesi Barat hari ini menerima kunjungan dari BPSB-TPH Prov. Sulbar (Bapak Sudirman). Tujuan kunjungannya adalah untuk melakukan monitoring dan mengecek ketersediaan benih di gudang UPBS pasca transformasi dari BPTP ke BSIP. Kunjungan ini diterima langsung oleh Sub Koord KSPP Religius Heryanto didampingi oleh Pj. Kegiatan Produksi benih jagung komposit (bersari bebas) Muhtar bertempat di lobby UPBS BPSIP Sulbar.

 

 
Mengawali kunjungannnya, Sudirman menyampaikan tentang potensi kebutuhan benih padi di Sulbar saat ini sangat besar khususnya untuk varietas Inpari IR Nutri Sinc. Pengembangan varietas Inpari IR Nutri Sinc sejalan dengan program pemerintah untuk mencegah terjadinya stunting khususnya di Sulawesi Barat yang masih tercatat Provinsi tertinggi stunting setelah NTT. Keunggulan Inpari IR Nutri Sinc adalah kandungan ZN yang tinggi yang berpotensi mencegah terjadinya stunting.
 
Religius Heryanto mengungkapkan bahwa stcok benih sumber padi di UPBS saat ini masih kosong karena tidak ada kegiatan produksi benih kecuali komoditas jagung ada kegiatan produksi benih jagung komposit (bersari bebas) yang masih sementara dilapangan dan sudah memasuki fase generatif. Diperkirakan benih jagung sudah ready pada Bulan November dan akan didiseminasikan ke petani. 
 
Pada kesempatan yang sama Sudirman menyarankan untuk segera melakukan pengajuan permohonan ulang terkait ijin sebagai produsen benih maupun ijin sebagai pengedar benih tanaman pangan. Hal ini harus segera dilakukan karena adanya transformasi Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) ke Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP), yang diikuti perubahan nama di tingkat daerah dari BPTP menjadi BPSIP.