PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Sulawesi Barat

Kementerian Pertanian Republik Indonesia

PPID Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Sulawesi Barat

Pertahankan Kemurnian Varietas Padi, BSIP Sulbar Lakukan Roguing




MAMUJU TENGAH-Tim BSIP Sulawesi Barat bersama Kelompok Tani Sama Karya II melaksanakan roguing ke 3 pada fase generatif awal/berbunga dalam Kegiatan Produksi Benih Padi di Desa Lara, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah (15/11/2024). Kepala BSIP Sulawesi Barat sekaligus penanggung jawab kegiatan, Repelita Kallo bersama Pengawas Benih Tanaman dari UPTD BPSBTPH Sulawesi Barat, Makmur turut hadir untuk memastikan kegiatan roguing dan perbenihan padi sesuai dengan standar. Roguing adalah tindakan untuk memurnikan varietas dengan membuang tanaman varietas lainnya (campuran/tipe simpang). Tujuan dilakukannya roguing yaitu menjaga kemurnian fisik varietas tanaman dan benih yang diproduksi, oleh karena itu orang yang melakukan roguing harus mengetahui deskripsi varietas yang ditanam.

Tipe tanaman yang diroguing pada fase generatif awal ini adalah tanaman/rumpun yang tipe tumbuhnya menyimpang dari sebagian besar rumpun-rumpun lain, tanaman yang bentuk dan ukuran daun benderanya berbeda dari sebagian besar rumpun-rumpun lain, tanaman yang berbunga terlalu cepat atau terlalu lambat dari sebagian besar rumpun-rumpun lain, tanaman/rumpun yang memiliki eksersi malai berbeda, tanaman/rumpun yang terlalu cepat matang, tanaman/rumpun yang memiliki bentuk dan ukuran gabah, warna gabah. dan ujung gabah (rambut /tidak berambut) berbeda. VUB padi yang diroguing yakni Varietas Mekongga dan Cakrabuana Agritan. 
 
"Pemeriksaan pertanaman padi pada fase generatif awal ini merupakan tahapan paling penting dalam prosedur alur sertifikasi benih padi. Dari hasil pemeriksaan dilapangan, kondisi pertumbuhan padi seragam dan bagus namun perlu dilakukan pendampingan intensif terutama pengendalian serangan hama dan penyakit menjelang fase generatif akhir", terang Makmur.
 
BSIP Sulbar secara aktif menyediakan VUB padi untuk kebutuhan penyediaan pangan di Sulawesi Barat. Tahun ini, produksi benih sumber menargetkan produksi sebesar 11 ton yang pelaksanaan produksinya dilakukan bersama Poktan Sama Karya II Desa Lara, Mamuju Tengah.